Skylight adalah jendela atau kaca berongga yang berada di atap atau pada dinding ruangan. Tujuan utama penggunaan skylight biasanya adalah untuk membiarkan sinar matahari masuk ke rumah secara merata sehingga membuat suasana hangat, terang, dan menyenangkan.
Di Indonesia, pemasangan skylight mungkin belum begitu populer. Tetapi jendela atap juga sering kita temui di rumah-rumah namun dengan ukuran yang kecil yang berfungsi sebagai penerangan alami saja.
Kali ini kami akan membahas tentang apa itu skylight, bahan dipergunakan, desain, keuntungan dan juga kerugian saat kita memasang skylight.
Penerangan Alami Rumah
Pemasangan skylight menawarkan lebih banyak cahaya alami dari jendela vertikal (hingga 30%). Dari perspektif desain, mereka dapat membuat ruangan tampak lebih besar. Ada skylight untuk setiap gaya plafon atau langit-langit.
Jika rumah Anda luas, pertimbangkan struktur kerangka yang akan menopang skylight. Pertimbangkan juga ukuran dari skylight, semakin besar ukurannya maka semakin rendah ketahanan nya.
Apa Manfaatnya?
Skylight mampu memberikan cahaya alami tambahan dalam ruang yang membutuhkan sinar. Selain itu Skylight juga mampu menampilkan pemandangan luas di sekitar kita.
Skylight sangat cocok dipakai di lantai kedua rumah, loteng atau untuk dapur, oke juga dipasang di atas ruang keluarga di mana disitu kegiatan keluarga sering dilakukan.
Jika Anda memiliki taman di rumah, coba gabungkan atap dan sisi terang untuk mengundang alam masuk ke dalam rumah. Hasilnya, pasti dapur akan terlihat segar, bersih dan nyaman.
Sebelum memasang Skylight Pikirkan Hal-hal Berikut
Meskipun pemasangan skylight adalah ide yang sangat menggoda, ada beberapa hal yang ternyata malah memperburuk suasana. Coba bayangkan jika skylight dipasang di atas kamar tidur. Kamar tidur bisa menjadi menarik untuk tidur menonton bintang-bintang, tapi setelah bangun pagi, sinar matahari langsung pada mata Anda, yang tidak lagi begitu menarik.
Anda juga harus mempertimbangkan rembesan air, konsentrasi panas, keamanan (jadi jalan masuk pencuri) dan bagaimana membersihkan nya.
Tapi semua masalah ini dapat diselesaikan dengan instalasi yang tepat dari langit-langit; di kamar mandi bisa menjadi ide bagus; terletak di bak mandi, akan memberikan banyak cahaya ke kamar mandi dan membawa sentuhan gaya, benar-benar berbeda dari yang biasa, untuk menjaga privasi, solusi halus dan elegan Anda ke pergola kayu tipis seperti One Studio, akan memberikan hiasan desain penuh yang luar biasa dari kamar mandi Anda.
Material Apa yang DIbutuhkan untuk Membuat
Material yang bisa digunakan untuk skylight adalah kaca, akrilik serta polikarbonat. Polikarbonat mempunyai ketahanan 200 kali lebih kuat dari kaca. Sehingga dapat dikatakan polikarbonat merupakan pilihan yang aman dan bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama.
Macam Desain Skylight
Secara umum desain skylight yang ada di pasaran adalah: skylight ventilasi, skylight tetap dan tubular.
Skylight tetap memberikan cahaya tambahan, mereka sangat baik untuk lantai dua atau pencahayaan ruangan kebutuhan lain atau menikmati pemandangan.
Skylight tubular : Mereka memiliki ukuran yang sangat kecil (diameter10 sampai 14 inci). Tubular ideal untuk ruang di mana skylight lainnya tidak masuk. Berlaku untuk lorong, kamar mandi, dan lemari. Karena bentuknya yang seperpti tabung desain ini sangat memungkinkan banyak cahaya yang akan masuk ke ruangan.
Skylight ventilasi berfungsi seperti jendela yang bisa dibuka dan ditutup. Anda harus memikirkan bagaimana harus menempatkan rangk anya sehingga tidak ada rembesan air masuk ke dalam rumah melalui skylight. Desain seperti ini biasanya dilengkapi dengan remote control dan manual untuk membuka dan menutup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar